DPRD Babel Minta Royalti PT Timah Naik Enam Persen

PANGKALPINANG – Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Herman Suhadi menyinggung soal royalti PT. Timah yang dinilai masih kurang berkontribusi untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal tersebut diutarakan dia usai rapat paripurna istimewa peringatan Hari Jadi Ke 21 Provinsi Kepulauan Babel, Sabtu (20/11/2021).

“Karena provinsi kita ini merupakan daerah kepulauan, maka membutuhkan anggaran yang besar untuk pembangunan di Babel. Oleh karena itu, salah satu sumber PAD kita itu dari royalti PT. Timah. Kami yakin dan percaya yang bisa membantu anggaran pembangunan itu dari royalti PT. Timah,” kata Herman.

Baca Juga  Ketua HBC Regional Babel Ucup Dukung Erik Budyanto Menjadi Ketumnas Periode 2021-2023

Sebelumnya, dia mengungkapkan, pihaknya bersama unsur Forkopimda lainnya telah berencana mendatangi Kementerian ESDM untuk berdiskusi dan menyampaikan usulan mengenai kenaikan royalti PT. Timah.

“Kenaikan royalti PT. Timah ini bukan keinginan kami dari Forkopimda saja, tapi ini keinginan seluruh masyarakat Bangka Belitung yang hingga saat ini royalti yang kita terima itu hanya tiga persen,” ujarnya.

Oleh sebab itu, dia berharap pemerintah pusat dapat mengabulkan keinginan masyarakat Babel agar royalti dari PT. Timah itu dapat meningkat agar pembangunan di Babel dapat terus maju berkembang.

Baca Juga  Rehab Gedung Jaksa Telan Dana Hibah Rp 6,5 Miliar, Kajati Babel Sebut Tetap Profesional

“Saya mohon kepada pemerintah pusat (royalti PT. Timah-red) itu dinaikkan menjadi paling tidak enam persen atau berkisar Rp80 miliar. Dana ini lah nanti yang akan kita gunakan untuk menambah pembangunan di Babel,” harapnya. (mon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *