BELINYU– Salah seorang penambang, Alihi dikagetkan dengan penemuan sesosok mayat yang telah membusuk dan mengapung di kolong eks tambang di Kampung Plaben Kelurahan Romodong Indah, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Sabtu (29/5/2021).
Mayat yang diketahui dengan identitas Subardi alias gendon (42) beralamat di eks Pabrik Batako Plaben, ditemukan Alihi saat berkeliling untuk mencari lokasi menambang.
“Saya mlihat ada benda mengapung di kolong. Selanjutnya karena penasaran saya mendekati benda tersebut dan mendapat kecurigaan karena terdapat jari dan celana pada benda tersebut. Setelah dipastikan benda tersebut merupakan manusia,” kata Alihi.
Setelah itu, Ia lalu memanggil teman teman dan memberitahu ketua rukun tetangga Kampung Pelaben guna melapor ke Polsek Belinyu.
Diketahui dari keterangan Lukman (adik korban) bahwa memang benar Subanrdi sudah tidak pulang dari tanggal 18 Mei 2021.
Kapolsek Belinyu Kompol Noval menjelaskan, korban meninggal lebih dari 10 hari. Tidak ditemukan pada tubuh korban tanda tanda kekerasan dan posisi meninggalnya korban dalam keadaan kedua tangan menempel di dada.
“Penyebab kematian korban tidak dapat disimpulkan karena tidak dapat dilakukan otopsi mengingat kondisi korban sudah lama membusuk di dalam air,” tutup kapolsek.
