TOBOALI – Ketua KPU Kabupaten Bangka Selatan, Muhidin belum bisa memastikan berapa jumlah partisipasi pemilih Pemilu 2024 di Negeri Junjung Besaoh.
Ia berdalih kepastian masih menunggu hasil rekapitulasi perhitungan suara dari PPK hingga tingkat kabupaten.
“Kalau dari pantauan ke TPS kemarin datanya masih kasar, belum dapat disimpulkan, kami menunggu data rekap untuk partisipasi ini,” jelasnya Muhidin kepada Mediaqu jaringan suarabangka.com, Jumat (16/2/24).
Data KPU Bangka Selatan mencatat, partisipasi Pemilu masyarakat Kabupaten Bangka Selatan pada tahun 2014 sebanyak 60,62%.
Partisipasi itu naik saat Pemilu tahun 2019 jadi sebanyak 87,93%. Upaya KPU Bangka Selatan untuk meningkatkan partisipasi warga dalam menggunakan hak pilihnya juga terus dilakukan.
“Selama ini kami terus meningkatkan sosialisasi, baik dengan beragam medium harapannya partisipasi masyarakat meningkat,” katanya.
Menurut dia, untuk penyelenggaraan Pemilu bisa berjalan dengan lancar. Namun, pihaknya juga tidak menampik adanya beberapa permasalahan mulai dari kekurangan surat suara atau pun yang lain.
Muhidin mencontohkan adanya kekurangan surat di beberapa TPS sudah bisa dipenuhi dengan mengambilkan di lokasi pemilihan yang kelebihan surat suara.
Ia pun berharap di tahapan berikutnya mulai dari rekapitulasi hingga penetapan calon-calon terpilih di Kabupaten Bangka Selatan dapat berjalan dengan lancar.
“Jadi aman dan bisa dikondisikan sehingga pelaksanaan berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (suf/mediaqu)
