PANGKALPINANG – Ketua DPRD Babel Didit Sri Gusjaya mengajak seluruh anggota DPRD dan pihak eksekutif untuk bersama-sama putar otak, mencari cara meningkatkan pendapatan daerah untuk menutupi kekurangan keuangan daerah sebesar 273 miliar
Hal ini disampaikan Ketua DPRD saat mengetahui bahwa saat ini kondisi keuangan daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) sedang tidak baik-baik saja seperti yang disampaikan Kepala Bakuda Babel, M Haris. “Dengan adanya laporan dari Pak Haris Bakuda seperti itu, kemudian kata Bappeda bahwa target pertumbuhan ekonomi di Babel hanya 2,5 persen. Di sinilah kita harus putar otak,” ujar Didit saat memimpin rapat, Selasa (8/4/25).
Menurut Didit, DPRD tidak mau kekurangan fiskal tersebut berdampak kepada masyarakat. Ia juga mewanti-wanti jangan sampai nanti ada yang mengatakan bahwa masyarakat Bangka Belitung tidak bisa lagi berobat atau tidak bisa lagi sekolah.
“Ini jadi pemikiran kita bersama. Kita harus mikir menyelamatkan, jangan sampai orang sakit tidak bisa berobat dan anak-anak tidak bisa sekolah. Ini yang akan menjadi tamparan bagi DPRD Babel dan eksekutif ke depannya. Ini yang menjadi pemikiran kita selama hampir satu minggu ini,” tukasnya. (***)