Oleh: Satyagraha
Lautku biru sejauh pandang mata
Berpasir putih terhampar permadani
Ikan kecil berkejaran lincah di bibir pantai
Kepiting keluar lubang berlari riang
Perahu kayu nelayan berbaris pagi
Kail dan jaring senjata andalan
Wajah berseri pulang petang
Anak istri tersenyum syukur
Itu dulu anak ku sayang
Kini cokelat menghitam
Kapal besi belalai lima puluh meter mengamuk
Menghisap segala yang tersentuh
Terumbu karang cerita dongeng
Perahu-perahu kayu teronggok lapuk
Lumpur membenamkan lutut
Penarik upeti gaduh menghitung kepala
Suara pencari keadilan ringkih menggelikan
Beradu kuat musik penari latar
Truk-truk angkuh meremukkan jalan
Anak bermata cekung menatap sayu
Judul berita tersusun rapi
Nelayan tak butuh laut
Perahu dan kail harus masuk museum
Bulan depan kompensasi menetes
Bekasi 30 Agustus 2021