Polisi di Belitung Koleksi Puluhan Piala Burung Berkicau

BELITUNG – Kisah inspiratif datang dari seorang polisi di Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), mengoleksi puluhan piala dari keikutsertaannya mengikuti lomba burung berkicau.

Polisi bernama lengkap Dody Aggata memiliki total 50 piala dari lomba burung yang pernah diikutinya.

“Sampai sekarang total ada 50 piala,”ujar Dody ditemui Suarapos.com grup Suarabangka.com, Senin (15/8/2022).

Ikut lomba sejak tahun 2014

Polisi berpangkat Brigadir itu mulai ikut lomba burung kicau pada tahun 2014 silam. Dia bergabung di komunitas BIRD CLUB DRAGON tahun 2018 sebagai wadah sharing sesama penghobi burung berkicau.

Baca Juga  Terkendala Listrik, PLN Diminta Pasang Jaringan ke Pelabuhan Tanjung Nyato

“Saya mulai pelihara burung sejak 2014 silam dan langsung ikut lomba tapi sering kalah. Semuanya itukan butuh proses, mungkin harus banyak belajar dulu,” ujarnya.

Pertama kali mendapat juara tahun 2016

Pria yang bertugas di Polsek Tanjungpandan tersebut membutuhkan waktu bertahun -tahun untuk memulai proses sebelum akhirnya berhasil mendapatkan piala pertamanya.

“Mulai dapat piala tahun 2016. Yang paling bergengsi piala Belitung Food Street tahun 2020 yang mana piala langsung diserahkan oleh bapak Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie,” paparnya.

Baca Juga  BBM di Pulau Belitung Langka, Gubernur Erzaldi Sidak SPBU

Murai Batu sering juara

Pria berusia 32 tahun ini mengatakan memiliki puluhan jenis burung berkicau, namun yang sering mendapatkan piala jenis burung Murai Batu.

Butuh perawatan khusus

Dody mengungkapkan burung berkicau membutuhkan perawatan khusus agar dapat menang dalam kontes.

“Seperti dari pakan- pakan yang harus berkualitas dan perawatan harian mandi , jemur pagi serta pengembunan malam hari,” ungkapnya.

Lebih lanjut Dody mengatakan kecintaanya terhadap burung berkicau memberikan ruang baginya untuk menumbuhkan jalinan silaturahmi kepada sesama penghoby burung berkicau dari berbagai daerah.

Baca Juga  Pentingnya Peningkatan Mutu Laboratorium dan Analisa Survei di Puskesmas

“Sembari melatih kedisiplinan keuletan dan kesetiaan serta keprofesionalannya,”tutupnya. (Suarabangka.com/Hendari).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *