Pemkot Mulai Menata Pasar Pembangunan

PANGKALPINANG – Pemerintah Kota Pangkalpinang sedang berupaya menata Pasar Pembangunan, anggaran sebesar Rp2 Milliar lebih dikucurkan untuk renovasi dan merehab beberapa tempat penampungan sementara dan pelataran.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pangkalpinang, Donal Tampulon. Menurut dia, bangunan lama pasar buah ini sudah tidak lagi digunakan juga menjadi sumber kekumuhan pasar.

“Jadi itu sudah dilaksanakan, dan bangunannya sudah dirobohkan. Untuk aset di situ sudah dijual dan dibeli pihak ketiga, sesuai nilai yang dikeluarkan bagian aset,” kata Donal Rabu (27/7).

Baca Juga  Buya Hendi Ungkap Keistimewaan Bulan Rabiul Awal

Ia menambahkan pihaknya juga sedang melakukan proses lelang rehab pasar burung. Mereka juga akan dipindahkan di Pasar Keranas yang akan menjadi TPS mereka. Nanti juga disana akan dibangun pelataran agar lebih lega dan menghindari kemacetan.

“Proses lelang di pasar burung, di Kranas itu juga akan jadi TPS mereka. Itu juga nanti akan dibangun pelataran. Ada 51 TPS itu nanti akan dibangun,” bebernya.

Ia menyebut untuk keseluruhan kegiatan ini memakan anggaran sekitar Rp2 Milliar lebih. Dengan rincian untuk anggaran pasar burung, TPS dan rehab memakan lebih kurang Rp1,4 Milliar. Sementara rehab pasar daging akan memakan anggaran Rp300an juta.

Baca Juga  Pembangunan Masjid Kubah Timah Pangkalpinang Diperkirakan Mulai Juni 2022

“Keseluruhan kegiatan Rp2 Milliar lebih. Kita ingin menata kembali pasar, maunya kita membangun secara keseluruhan tapi tidak ada anggaran sehingga kita bangun bertahap tidak seperti itu terus,” terangnya.

Selain itu, dia berharap dengan penataan pasar ini agar tidak kumuh dan lalu lintas lancar. Para pembeli juga akan mudah untuk melakukan parkir di pelataran.

“Pedagang kita tata agar tidak menggunakan badan jalan. Kita minta pedagang ikut penataan kita, kalau diatur dengan baik tidak menganggu,” imbuhnya. (Dika)

Baca Juga  Molen 'Ngopi Pekat' di Taman Sari

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *