PANGKALPINANG – Perkumpulan Putra Putri Tempatan (PERPAT) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diperkenalkan ke publik melalui konferensi pers, di Grand Mutiara Hotel, Minggu petang, 27 Februari 2022.
Ormas ini didirikan oleh sejumlah putra putri Babel yang selama ini berkiprah di luar daerah.
“Kami ingin menjalankan fungsi kontrol terhadap pemerintah dan membantu masyarakat dalam menyelesaikan persoalan lahan,” kata Ketua PERPAT Babel Andi Kusuma.
Salah satu yang akan menjadi fokus PERPAT, kata Andi, menjaga lahan yang tersedia sesuai dengan peruntukan.
“Kita tetap mensupport investor dari luar masuk ke Babel. Tapi putra putri tempatan harus diakomodir. Kita fokuskan tutorial wilayah serta peruntukan atas wilayah itu,” kata Andi.
Selain itu, PERPAT ingin membantu masyarakat yang belum mendaftarkan hak atas lahan di Badan Pertanahan Nasional (BPN).
“Perizinan yang diterbitkan pemerintah ke investor harus dilakukan tahapan sesuai aturan,” ujarnya.
Andi menegaskan pihaknya mendukung penuh setiap investasi yang masuk ke Bangka Belitung. Tapi pemerintah daerah harus mengedepankan masyarakat dalam memiliki, mengolah dan menjaga lahan.
PERPAT akan membantu mengadvokasi masyarakat yang memiliki persoalan atas lahan atau hak tanah rakyat.
“Segala bentuk perizinan, komplain maupun kriminalisasi harus diimbangi dengan adat istiadat, moral dan etika meski hukum bersifat memaksa,” kata Andi.
Setelah terbentuknya kepengurusan ditingkat provinsi, Andi mengatakan akan segera membentuk kepengurusan di tingkat kabupaten dan kota.
Usai konferensi pers, secara simbolis Dewan Pembina PERPAT Babel Hidayat Arsani memakaikan stanjak ke Andi Kusuma. (fh)
