SIMPANGRIMBA – Sambutan hangat diterima Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman, saat tiba di Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidz Qur’an Darussalam Desa Permis, Kabupaten Bangka Selatan, Selasa (16/11/21).
Kedatangan orang nomor satu di Babel itu langsung mendapat sambutan hangat dari banyak pihak, diantaranya Ketua Ponpes Sumarli, para ustazah serta para santri.
Seperti kebiasaan rutinnya setiap mengunjungi Ponpes, Gubernur memberikan motivasi kepada para santri untuk tekun belajar, selain itu dirinya mencoba mendengarkan hafalan Alquran para santri dengan harapan agar mereka lebih giat lagi dalam menghapal kitab suci umat Islam tersebut.
“Ayo bapak mau mendengarkan ayat suci Alquran yang telah kalian hafal,” ujar Bang ER-panggilan akrab gubernur.
Momen itu dimanfaatkan oleh para santri untuk menunjukkan kebolehannya. Salah satunya Ahmad, santri berusia 4 tahun itu merupakan satu dari sekian banyak santri yang telah hafal beberapa juz Alquran, ia melantunkan ayat suci Alquran di hadapan orang nomor satu di Babel.
Setelah mendengar lantunan ayat suci Alquran dari para santri, Bang ER memotivasi mereka agar belajar lebih giat lagi, supaya nantinya berguna bagi orang banyak.
“Saya minta kepada para santri dalam menimba ilmu untuk bersungguh-sungguh, supaya kelak kalian berguna bagi orang banyak. Karena sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain,” ungkapnya.
“Sehingga nantinya apapun profesi yang dijalani kedepan, semisal polisi, tentara, guru, pengusaha, namun dibalik semua itu kalian juga adalah seorang ustadz yang dapat menyebarluaskan ajaran Islam,” pungkas Bang ER.
Sementara itu, Sumarli selaku Ketua Ponpes mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Erzaldi yang menyempatkan diri untuk meninjau pondok pesantren sebagai bentuk dorongan dan motivasi bagi para santri.
“Kami ucapkan terimakasih kepada bapak gubernur atas dorongannya kepada kami di pondok pesantren ini, Pak gubernur selalu memberikan motivasi kepada kami, sehingga kami di sini lebih semangat lagi, baik para ustadz, ustazah dan para santri,” tutupnya.
Kehadiran Gubernur ini sangat membekas bagi para santri, sehingga saat mengakhiri pertemuan, Gubernur diminta para santri untuk berfoto bersama. (hasan)
