PWI Bangka Selatan Bersuara, Tandatangan Wakil Sekretaris Untuk Kelancaran Organisasi

TOBOALI – Pengurus PWI Kabupaten Bangka Selatan berharap agar kisruh dugaan tandatangan palsu di PWI Bangka Belitung bisa segera berakhir dan bisa diselesaikan dengan kekeluargaan.

hal itu disampaikan oleh Ketua PWI Bangka Selatan Dedy Irawan melalui Sekretaris Wiwin Suseno, Minggu (17/4/22).

Menurut Wiwin, Penyelesaian secara kekeluargaan dan kepala dingin merupakan langkah terbaik untuk menyelesaikan permasalahan dalam sebuah organisasi.

“Dinamika organisasi itu hal biasa, namun jika ada masalah tidak boleh berlarut-larut dan harus segera diselesaikan agar Roda organisasi bisa berjalan sesuai harapan. Semoga tidak ada lagi lapor melapor ataupun tuntut menuntut terkait tandatangan karena penggunaan tandatangan sekretaris itukan niatnya untuk kelancaran organisasi. saya yakin senior-senior kami di PWI Provinsi bisa menyelesaikan dengan arif dan bijak agar bisa menjadi contoh bagi kami pengurus PWI yang ada di Kabupaten. Semoga tidak ada lagi lapor melapor ataupun tuntut menuntut terkait tandatangan,” Kata dia.

Baca Juga  Mobil Operasional KONI Basel Kedapatan Mengangkut Peralatan Tambang Ilegal

Sedangkan untuk keterlambatan penyerahan SK Pengurus PWI Kabupaten kata Wiwin memang sebelumnya sempat terlambat 1 tahun dari usai pelaksanaan Konferkab, namun sebagai organisasi yang berada dibawah naungan PWI Provinsi, PWI Bangka Selatan tetap semangat.

“SK kami memang sempat telat 1 tahun, namun kondisi tersebut tak menyurutkan semangat dan niat kami untuk melebarkan organisasi PWI di Bangka Selatan,” ujar dia.

Ia berharap dinamika organisasi yang ada di tubuh organsiasi PWI Bangka Belitung saat ini bisa membuat PWI Bangka Belitung menjadi lebih maju dan solid.

Baca Juga  Besok! Bupati Basel Lantik 11 Penjabat Kepala Desa

“Terkait siapa yang memimpin tak perlu menjadi polemik, yang terpenting orangnya mempunyai niat untuk membesarkan organisasi PWI, Semoga kisruh ini segera berakhir dan sebagai wartawan, mari sama-sama kita jaga rumah wartawan yang bernama PWI ini,” harapnya. (rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *