PANGKALPINANG – Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kunjungan kerja yang dilaksanakan Presiden di Bumi Serumpun Sebalai ini antara lain mengunjungi Kabupaten Bangka Barat dan Kabupaten Bangka Selatan, Kamis (20/10/2022).
Untuk mendukung agenda kunjungan kerja RI1 tersebut, PLN berhasil mengamankan kelistrikan dilokasi yang dikunjungi yaitu Bandar Udara Depati Amir, 4 lokasi di Kabupaten Bangka Barat yakni Top Submerged Lance (TSL) Ausmelt PT Timah, Pasar Induk Muntok, Kampung Nelayan Tanjung Laut, Pelabuhan Tanjung Ular, dan 3 lokasi di Kabupaten Bangka Selatan yaitu Stadion Bangka Selatan, Pasar Toboali, dan Kawasan Industri Sadai.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Bangka Belitung Amris Adnan mengatakan lokasi-lokasi yang menjadi pusat kunjungan dan pusat acara semua mendapatkan suplai listrik dengan pengamanan yang berlapis.
“Meskipun informasi kunjungan Presiden ini diterima H-1 sebelum hari kunjungan, PLN berhasil menyiapkan pengamanan suplai listrik berlapis untuk lokasi-lokasi yang menjadi pusat kunjungan kerja Bapak Presiden selama berada di Kabupaten Bangka Barat dan Kabupaten Bangka Selatan, dengan suplai utama dari jaringan PLN,” kata Amris dalam keterangan resminya, Kamis malam.
Sebagai _back up_ tambahan, PLN juga telah menyiapkan 1 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) kapasitas 100 kVA, 7 (tujuh) unit genset mobile dengan kapasitas sampai dengan 114 s.d 400 kVA, 7(tujuh) unit Automatic Change Over Switch Tegangan Rendah (ACOS TR).
Ditambahkan Amris, Alhamdulillah PLN mampu memberikan kualitas listrik tanpa kedip pada acara kunjungan Presiden ke Bangka hari ini.
Sementara itu, Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bangka Edy Saputra mengungkapkan telah menyiagakan puluhan personil guna mempersiapkan instalasi kelistrikan dan memantau suplai listrik pada acara kunjungan RI1 ini.
“Kami juga telah menyiapkan prosedur khusus untuk pelaksanaan kunjungan kerja Presiden RI ini. Puluhan personil kami siagakan untuk memantau suplai listrik selama acara berlangsung. Pemantauan sistem kelistrikan, baik tegangan, arus kami monitor setiap waktu dan langsung dikontrol dari Bangka Control Center (BCC),” ungkap Edy. (*)
